Kenalkah Anda dengan syair lagu klasik tersebut ? Pertanyaan tentang yang dialami orang
yang patah hati sebenarnya sudah diajukan jauh sebelum munculnya lagu di dekade 1960-an
itu, dan masih banyak pertanyaan hingga hari ini sebagai jeritan hati dari setiap orang
yang pernah terpukul oleh beragam pengalaman hidup yang kejam.
Para penulis Kitab Suci bergumul dengan pengalaman dan luapan emosi yang sama, dan tidak
ada Kitab yang lebih menggemakan dengan jelas kepedihan jiwa dan jeritan hati yang
terluka selain Kitab Mazmur. Bahkan, tidak ada Kitab lain dalam Alkitab yang lebih
transparan dari pada Kitab Mazmur, karena di dalamnya para pemazmur menulis seluruh
peristiwa di sepanjang hidup mereka dengan penuh kejujuran, termasuk momen-momen tergelap
yang harus mereka jalani.
Melalui respons yang jujur terhadap kenyataan yang dihadapi sehari-hari, para pemazmur
menunjukkan arti dari menghidupi gejolak emosi yang kita semua pernah rasakan dalam
hidup kita.
Dalam buku Penghiburan Yang Menyenangkan Jiwa pengajar Alkitab dan penulis Bill
Crowder memberikan pelajaran yang di peroleh dari penggalian atas sepuluh pasal dari
Kitab Mazmur, antara lain :
Mazmur 6 : Hati yang Hancur oleh Duka
Mazmur 12 : Hati yang Hancur oleh Keputusasaan
Mazmur 13 : Hati yang Hancur oleh Kekalahan
Mazmur 32 : Hati yang Hancur oleh Rasa Bersalah
Mazmur 39 : Hati yang Hancur oleh Ketakutan
Mazmur 42 : Hati yang Hancur oleh Keputusasaan
Mazmur 56 : Hati yang Hancur oleh Kebencian
Mazmur 69 : Hati yang Hancur oleh Stres
Mazmur 73 : Hati yang Hancur oleh Ketidakadilan
Mazmur 22 : Hati yang Hancur oleh Dosa
"Tuhan di dekat kepada orang-orang yang patah hati" demikianlah sang pemazmur meyakinkan
kita. Dalam dunia yang penuh penderitaan, hanya Dia yang dapat menyembuhkan luka hati kita.
PEMESANAN BUKU Penghiburan yang Menyenangkan Jiwa
Klik bit.ly/PesanWBRku
atau
Ketik: #HIBUR + Nama + Kota + pilih bank BCA/Mandiri/BRI/BNI untuk transfer (kami akan informasikan harga + ongkir)
Kirim WA&LINE&SMS: 08118971998
Pin BB sate88
IG @saatteduhkita
FB Fanpage Saat Teduh
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
BERANIKAH AKU?????????
BERANIKAH AKU JIKA... 1. JIKA AKU ADALAH MUSA Beranikah aku yang sudah mati-matian memimpin bangsa Israel masuk ke negeri yang limpah den...
-
Meneladani Pelayanan dan Pengajaran Yesus yang Radikal Kita sering membayangkan Yesus sebagai pembuat damai, yang begitu sabar dan lemb...
-
Saudara, dalam keluarga Kristen, peran orangtua—ayah dan ibu—sangatlah penting. Mereka menjadi teladan bagi anak-anak untuk bertumbuh...
-
(Rm. 12:1-3) “Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedaka...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar