(Yer. 22:29)
Saat ini, ada banyak suara yang masuk
ke telinga orang percaya. Ada suara-suara dari pemerintah, pendidikan,
televisi, radio, tetangga, dll. Namun Allah juga menghendaki orang percaya
untuk mendengar. Allah telah berbicara kepada manusia. Perintah Tuhan adalah
supaya manusia mendengarkan Firman-Nya dan ini tanpa alasan bagi manusia untuk
menentangnya.
Saudara, apa yang kita dengan saat
kita mendengar Firman Allah? Dengarkanlah firman tentang penghukuman bagi
orang-orang berdosa (Rm. 5:12). Kita semua telah berdosa sehingga kita berada
dalam penghukuman bila kita tetap berada dalam dosa (Rm. 3:23). Kita harus
mendengarkan firman Allah tentang undanganNya kepada kita (Yes. 55:1-3; Mat.
11:28-30). Kita juga harus mendengarkan firmanNya tentang keselamatan oleh iman
melalui Tuhan Yesus Kristus (Yoh. 1:12; 5:24; 10:27-29).
Saudara, ingatlah bahwa ada
penghalang dalam mendengar Firman Allah. Dosa akan menyebabkan manusia tidak
mau mendengar Firman Allah (Mat. 13:22; Yoh. 3:19-20). Pekerjaan Iblis adalah
mencuri Firman Allah yang ditaburkan (Mat. 13:19). Iblis berusaha tetap membuat
manusia buta terhadap Injil (2Kor. 4:4). Keyakinan bahwa manusia masih memiliki
waktu untuk selamat akan menghalangi banyak orang dari mendengarkan Firman
Allah. Contoh: Feliks (Kis. 24:24, 26).
Namun, ingatlah bahwa akibat
menolak mendengar Firman Allah. “Oleh karena kamu menolak ketika aku memanggil, dan tidak
ada orang yang menghiraukan ketika aku mengulurkan tanganku, bahkan, kamu
mengabaikan nasihatku, dan tidak mau menerima teguranku, maka aku juga akan
menertawakan celakamu; aku akan berolok-olok, apabila kedahsyatan datang ke
atasmu, apabila kedahsyatan datang ke atasmu seperti badai, dan celaka melanda
kamu seperti angin puyuh, apabila kesukaran dan kecemasan datang menimpa kamu.
Pada waktu itu mereka akan berseru kepadaku, tetapi tidak akan kujawab, mereka
akan bertekun mencari aku, tetapi tidak akan menemukan aku” (Ams. 1:24-28). Pertama, Allah akan menertawakan dan
mengolok-olok (Ams. 1:26-27; Why. 6:14-17). Kedua, Allah akan menolak menjawab
permohonan orang berdosa (Ams. 1:28). Ketiga, orang yang menolak mendengar
Firman Allah akan menuai apa yang dia tabur (Ams. 1:30-31; band. Gal. 6;7-8).
Dan Saudara, hasil
orang yang mendengar, percaya dan melakukan Firman Allah adalah hidup yang
kekal (band. Rm. 8:35-39) dan tidak turut dihukum (Band. Rm. 8:1). “Aku
berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya
kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut
dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup” (Yoh. 5:24).
Jadi, ingatlah
senantiasa untuk selalu menjadi pendengar dan pelaku Firman tuhan (Yak. 1:22).
Menerapkan Firman Allah ini menjadi kunci keberhasilan dalam segala bidang
kehidupan (Mzm. 1:1-6; band. Yos. 1:9). Ingat, jiwa manusia tidak akan tersesat
bila Alkitab adalah penuntunnya (Mzm. 119:105).***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar