Tuhan takkan bisa
disuap dengan kesetiaan kita. Segala sesuatu yang terjadi dalam hidup
kita tiap hari dipakai Allah untuk membangun dan menguji kesetiaan
kita kepada-Nya. Proses pembangunan dan pengujian itu akan
berlangsung terus-menerus hingga kita dipanggil Tuhan pulang. Mudah
bagi-Nya untuk memberkati kita. Namun, yang lebih dipedulikan-Nya
adalah bagaimana kita bertumbuh dalam kesetiaan kita kepada-Nya.
Senin, 30 Mei 2016
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
BERANIKAH AKU?????????
BERANIKAH AKU JIKA... 1. JIKA AKU ADALAH MUSA Beranikah aku yang sudah mati-matian memimpin bangsa Israel masuk ke negeri yang limpah den...
-
Meneladani Pelayanan dan Pengajaran Yesus yang Radikal Kita sering membayangkan Yesus sebagai pembuat damai, yang begitu sabar dan lemb...
-
Saudara, dalam keluarga Kristen, peran orangtua—ayah dan ibu—sangatlah penting. Mereka menjadi teladan bagi anak-anak untuk bertumbuh...
-
(Rm. 12:1-3) “Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedaka...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar