Yer. 17:7-8
Diberkatilah
orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN! Ia
akan seperti pohon yang ditanam di tepi air, yang merambatkan
akar-akarnya ke tepi batang air, dan yang tidak mengalami datangnya
panas terik, yang daunnya tetap hijau, yang tidak kuatir dalam tahun
kering, dan yang tidak berhenti menghasilkan buah” (Yer.
17:7, 8)
Pohon
terbesar di dunia ada di Giant Forest, Amerika. Pohon itu adalah
pohon pohon Sequoia Raksasa yang diberi nama General Sherman. Pohon
yang diperkirakan berusia 2.200 tahun ini memiliki volume badan 1487
m³ dan tingi 83,8 meter di tahun 2002. Dahan-dahannya rimbun dan
hijau, memberikan keteduhan dan keindahan yang luar biasa. Pohon itu
berbentuk bulat lurus dan tinggi batangnya. Selama bertahun-tahun
pohon ini menerima terpaan angin kencang, hujan lebat, salju, dan
cuaca panas maupun dingin. Tampaknya akar-akar pohon ini mendapatkan
cukup dalam tertanam dan sangat kuat.
Pohon
raksasa ini menggambarkan sebuah persamaan dalam kehidupan Kristen
kita. Kita semua akhirnya akan menghadapi penyakit, kematian
orang-orang yang terkasih dan pemutusan hubungan maupun
pencobaan-pencobaan lainnya. Seteguh apakah kita berdiri bila
berhadapan dengan kemalangan? Apakah kita cukup dewasa di dalam iman
dan berakar cukup dalam di dalam Firman Allah sehingga mampu
menghadapi semua badai, perubahan, dan cuaca dingin dalam kehidupan
ini? Yeremia meyakinkan kita bahwa Allah mampu memelihara kita, apa
pun yang sedang kita hadapi, asal kita percaya dan mengandalkan-Nya.
Yang
perlu kita perhatikan adalah bahwa berkat orang yang mengandalkan
Tuhan dan percaya kepada-Nya itu bukan semata-mata hal-hal jasmani
atau pun materi. Tuhan lebih peduli akan iman kita, kerohanian kita.
Dia lebih rindu kita menghasilkan buah rohani secara terus-menerus
yang akan memuliakan-Nya.
Karena
itu, apa pun yang saat ini sedang Anda hadapi, percayalah pada Tuhan
dan tetap andalkan Dia. Tidak ada masalah apa pun yang tidak bisa
dihadapi orang percaya. Fokuslah pada pertumbuhan rohani kita
sehingga kita kuat menghadapi apa pun.
Renungan
Jika
diumpamakan pohon, pohon seperti apakah Anda? Apakah
saat ini Anda cukup kuat menghadapi berbagai kesulitan dan
tantangan? Bagaimana jika Anda sudah cukup kuat dan bagaimana jika
belum cukup kuat?
Lakukanlah
hari ini satu praktik rohani yang akan membuat Anda kuat secara
rohani. Lakukanlah secara terus-menerus hari demi hari. Lihatlah
hasilnya!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar