Sabtu, 03 Februari 2018

Apakah Hidupku Berarti?

Bacaan: 2 Tawarikh 33:20-25
HIDUP YANG BERARTI

"Amon berumur dua puluh dua tahun pada waktu ia menjadi raja dan dua tahun lamanya ia memerintah di Yerusalem … Maka pegawai-pegawainya mengadakan persepakatan melawan dia, dan membunuhnya di istananya" (2Taw. 33:21, 24)

Sebagai seorang yang melayani dalam jemaat, saya beberapa kali terlibat dalam pelayanan pemakaman anggota jemaat yang meninggal. Di antara mereka ada yang berusia lanjut, namun ada juga yang masih berusia belia. Saya berpikir bahwa kematian bisa menimpa siapa saja dan kapan saja. Bukan hanya itu, setiap kali, saya merenungkan berapa lama mereka telah hidup hingga meninggalkan dunia ini.

Amon pun demikian. Dia masih muda saat menjadi raja dan hanya dua tahun saja memerintah Yehuda saat dia dibunuh oleh para pegawainya. Waktu pemerintahannya yang tidak lama itu ternyata hanya dipakainya untuk melakukan apa yang jahat dengan mempersembahkan korban kepada segala patung yang dibuat ayahnya, Manasye. Bahkan, dia juga menyembah patung-patung itu.

Kita memang berharap dapat berumur panjang. Namun, kebahagiaan hidup tidaklah tergantung pada berapa lama kita hidup. Hidup kita akan berarti jika kita mengisinya dengan berbagai hal yang baik dan memuliakan Tuhan. Kita tidak tahu berapa lama kita akan hidup sehingga kita perlu selalu melakukan kebaikan hari ini sebagai orang percaya.

DOA: Tuhan, tolonglah aku melakukan apa yang baik bagi Tuhan dan sesamaku. Amin.

Berbuatlah baik hari ini karena kita tidak tahu apakah esok kita masih ada.


DOA SYAFAAT: Orang yang sedang sakit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

BERANIKAH AKU?????????

BERANIKAH AKU JIKA... 1. JIKA AKU ADALAH MUSA Beranikah aku yang sudah mati-matian memimpin bangsa Israel masuk ke negeri yang limpah den...