Sabtu, 23 Desember 2017

Orang Berdosa di Tangan Allah yang Hidup (Ibr. 10:31)



Saudara, berita tentang penghakiman Allah bukanlah suatu yang menyenangkan. Namun, Tuhan Yesus mengajarkannya berulang-ulang (Mat. 11:21-24). Paulus juga mengkhotbahkannya (Kis. 17:30-31). Dan dalam ayat di atas, penulis Ibrani mengatakan, “Ngeri benar, kalau jatuh ke dalam tangan Allah yang hidup” (Ibr. 10:31). Dari ayat itu kita bisa mempelajari:

Pertama, Manusia (Orang yang Tidak Percaya) Pasti jatuh ke dalam tangan Allah yang hidup. Firman Allah sendiri menegaskan hal ini (Pkh. 11:9; Kis. 17:30, 31). Karena Allah tidak menyayangkan Anak-Nya yang Tunggal, saat dia menjadi dosa bagi kita (Rm. 8:32). Dan Allah juga tidak akan menyayangkan orang yang menolak kasihNya. Allah juga menunjukkan penghakiman terhadap orang-orang berdosa sebelumnya. Contoh: (1) pada masa Nuh; (2) Sodom-Gomora.

Kedua, Jatuh ke dalam Tangan Allah yang Hidup akan menjadi saat yang menakutkan. Allah sendiri sudah menyatakan bahwa orang yang tidak percaya kepadaNya akan binasa (Yoh. 3:16). Allah telah memberikan terang kepada umat manusia. Orang yang menolak terang tersebut menghadapi hukuman yang mengerikan dari Allah Pemberi Terang itu (Yoh. 1:9; 3:19-20). Penghukuman itu sudah menanti orang-orang yang tidak percaya (Luk. 16:19-31; Why. 21:9).

Ketiga, bagaimana manusia dapat terhindar dari hal ini? Hanya ada satu cara untuk terhindar dari jatuh ke dalam tangan Allah yang hidup adalah dengan menerimana Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat (Yoh. 1:12; Rm. 10:9-10). Ini hanya dapat dilakukan dengan iman (Ef. 2:8-9). Hanya dengan itu, kita dapat diselamatkan, dikembalikan dalam rancangan-Nya yang semula dan hidup seturut teladan-Nya. 

Jadi Saudara, Ngeri benar, kalau jatuh ke dalam tangan Allah yang hidup”. Karena itu, putuskanlah untuk menerima Tuhan Yesus Kristus sebagai Juruselamat pribadi Anda. Dengan menerima Dia sebagai Tuhan dan Juruselamat, kita bahkan boleh memanggilnya dengan sebutan Bapa (Rm. 8:15) dan tidak perlu takut menghadap takhta kasih karunia-Nya (Ibr. 4:16). Tuhan memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

BERANIKAH AKU?????????

BERANIKAH AKU JIKA... 1. JIKA AKU ADALAH MUSA Beranikah aku yang sudah mati-matian memimpin bangsa Israel masuk ke negeri yang limpah den...